Stroke, Penyebab dan Pencegahannya

Artikel KM Dilihat: 48112

stroke

Stroke adalah kondisi kesehatan yang serius yang membutuhkan penanganan cepat, stroke terjadi ketika pasokan darah ke otak terputus akibat penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak, sehingga terjadi kematian sel-sel pada sebagian area di otak.

Otak hanya bisa berfungsi jika darah mengalir melaluinya. Dua dpembuluh darah besar yang berada di kedua sisi leher, membawa darah dari jantung ke otak. Pembuluh darah kemudian bercabang dan menjadi lebih kecil dan lebih kecil lagi, sampai pembuluh darah terkecil memasok oksigen dan nutrisi ke seluruh bagian otak.

Stroke dapat menyebabkan Kematian

Stroke terjadi hampir sama seperti yang terjadi pada serangan jantung, tetapi terjadi pada otak. Jika aliran darah ke otak terganggu atau terhambat, otak kehilangan pasokan oksigen dan nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan otak yang selanjutnya sebut stroke.

Stroke juga dapat disebabkan oleh dua faktor lainnya; yaitu :

Stroke dapat menyebabkan kematian, dan jika selamat maka faktor yang mempengaruhi pemuulihannya tergantung pada tingkat keparahan dari kerusakan otak (termasuk jenis stroke dan area tubuh yang terpengaruh), komplikasi yang terjadi, dan kondisi perawatan diri pasien sebelum stroke terjadi. Stroke merupakan salah satu  kegawat-daruratan neurologi  karena stroke  penyebab  kematian  nomor 3  terbanyak  setelah  penyakit jantung dan kanker.

Kematian  pada  serangan  stroke dapat disebabkan  oleh  berbagai keadaan seperti:

Jenis Stroke :

1 Stroke Iskemik (Stroke Sumbatan), Stroke yang paling sering terjadi

2 Stroke Hemoragik (Stroke Berdarah)

Penyebab

Penyebab utama pada stroke adalah :

Seseorang dikategorikan memiliki tekanan darah tinggi jika tekanan darah Sistole diatas 140 mmHg dan/atau Diastole diatas 90 mmHg. Sedangkan ukuran gula darah normal adalah; sebelum makan : sekitar 70-130 mg/dL, 2 jam setelah makan : kurang dari 140 mg/dL.

Lemak dalam darah; LDL atau kolesterol jahat sebaiknya kurang dari 100 mg/dL; LDL 100-129 mg/dL masih dapat dikatakan sebagai ambang batas toleransi. Jika melebihi  jumlah tersebut dapat  menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti antara lain penyakit jantung, dan stroke.

Pencegahannya

Stroke dapat dicegah dengan upaya perbaikan gaya hidup dan mengatasi faktor risiko.  Upaya  ini  ditujukan  pada orang sehat maupun  kelompok  risiko  tinggi  yang  belum  pernah  terserang stroke. Caranya antara lain :

Untuk menghitung berat badan ideal adalah sbb :
- Berat badan ideal Pria (kilogram) = {tinggi badan (sentimeter) – 100} – {(tinggi badan (sentimeter) – 100) x 10 persen}.
- Berat badan ideal Wanita (kilogram) = {tinggi badan (sentimeter) – 100} – {(tinggi badan (sentimeter) – 100) x 15 persen}.

Pencegahan merujuk pada rekomendasi dari Kementerian Kesehatan adalah dengan perilaku PATUH dan CERDIK; yaitu :

     P : Periksa kesehatan secara rutin dan ikuti anjuran dokter   
     A : Atasi penyakit dengan pengobatan yang tepat dan teratur
     T : Tetap diet sehat dengan gizi seimbang
     U : Upayakan beraktivitas fisik dengan aman
     H : Hindari rokok, alkohol dan zat karsinogenik lainnya

     C : Cek kondisi kesehatan secara berkala
     E : Enyahkan asap rokok
     R : Rajin aktifitas fisik
     D : Diet sehat dengan kalori seimbang
     I : Istirahat yang cukup
     K : Kendalikan stress.

 


Baca Juga :