Artikel

Penyakit Asam Urat

asam-urat

Penyakit asam urat atau biasa dikenal juga sebagai penyakit pirai atau penyakit gout (arthritis gout) adalah penyakit sendi yang disebabkan oleh tingginya asam urat di dalam darah. Asam urat merupakan hasil metabolisme akhir dari purin yaitu salah satu komponen asam nukleat yang terdapat dalam inti sel tubuh.

Asam urat merupakan salah satu dari beberapa penyakit yang sangat membahayakan, karena bukan hanya mengganggu kesehatan tetapi juga dapat mengakibatkan cacat pada fisik. Penyakit asam urat atau disebut dengan gout arthritisterjadi terutama pada laki-laki, mulai dari usia pubertas hingga mencapai puncak 50 tahun, sedangkan pada perempuan, persentase asam urat mulai didapati setelah memasuki masa menopause.

Gejala

Peningkatan kadar asam urat dapat mengakibatkan gangguan pada tubuh manusia seperti perasaan nyeri di daerah persendian dan sering disertai timbulnya rasa nyeri yang teramat sangat bagi penderitanya. Kadar asam urat yang tinggi di dalam darah melebihi batas normal menyebabkan penumpukan asam urat di dalam persendian dan organ tubuh lainnya. Penumpukan asam urat inilah yang membuat sendi sakit, nyeri, dan meradang.

Penyebab

Purin diolah tubuh menjadi asam urat, tetapi jika kadar asam urat berlebih, ginjal tidak mampu mengeluarkan sehingga kristal asam urat menumpuk di persendian. Kristal tersebut berbentuk seperti jarum, maka sendi terasa nyeri, bengkak dan meradang. Pada kondisi tertentu ginjal juga akan mengalami gangguan akibat asam urat yang berlebih dalam jangka waktu lama, dan dapat mempengaruhi fungsi ginjal serta menyebabkan pembentukan batu ginjal atau jaringan lunak pada ginjal.

Berdasarkan referensi : Hubungan pengaturan Pola Makan Terhadap Kadar KOlesterol, Gula Darah, dan Asam Urat; Viskarita FM Ambotuo, S.Si, M.Pd (Dosen Pendidikan Biologi FKIP UNKRIT; menyebutkan bahwa kadar normal asam urat menurut WHO adalah pria 3,5 –7 mg/dl & Wanita 2,6 –6 mg/dl.

Asam urat adalah penyakit dari sisa metabolisme zat purin yang berasal dari sisa makanan yang kita konsumsi. Purin sendiri adalah zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang berasal dari daging hewan. Purin banyak terdapat pada daging kambing, jeroan, juga beberapa jenis ikan. Beberapa jenis sayuran dan buah-buahan juga mengandung purin. Kandungan purin yang tinggi juga terdapat pada buah melinjo; sehingga emping melinjo beresiko zat purin. Makanan yang memilki kandungan purin tinggi a.l. :  jeroan, seperti hati, ginjal, otak, daging, termasuk sapi, domba, jika dkonsumsi dalam jumlah besar;  ikan teri, sarden, makarel, dan kerang.

Penyebab penumpukan kristal di daerah tersebut diakibatkan tingginya kadar asam urat dalam darah.Bahan pangan yang tinggi kandungan purinnya dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Faktor–faktor yang mempengaruhi kadar asam urat dalam darah adalah faktor keturunan, jenis kelamin, konsumsi pangan yang kaya akan purin, konsumsi alkohol yang berlebihan, obesitas, gangguan ginjal yang mengakibatkan terhambatnya pembuangan purin, penggunaan obat tertentu yang dapat meningkatkan kadar asam urat.

Pencegahan

Pencegahannya dengan memperbanyak minum air putih, tubuh akan mengasilkan lebih banyak urine. Hal ini akan membuat asam urat lebih banyak terbuang melalui urine, sehingga ia tidak menumpuk di dalam tubuh. Selain dengan memperbanyak minum dan olahraga, asam urat juga bisa dicegah dengan mengonsumsi susu atau produk susu, seperti yoghurt, yang memilki rendah lemak.

Beberapa hal yang harus diupayakan untuk pencegahan antara lain :

  • Penurunan Berat Badan; lakukan penurunan berat badan dengan Aktifitas Fisik.
  • Karbohidrat kompleks; Makan lebih banyak buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian utuh, yang menyediakan karbohidrat kompleks.
  • Air Minum; Perbanyak minum air putih.
  • Lemak; Kurangi lemak jenuh dari daging merah, unggas berlemak dan produk susu tinggi lemak.
  • Protein; Fokus pada daging dan unggas tanpa lemak, susu rendah lemak dan lentil sebagai sumber protein.

Pengobatan

Pengobatan secara umum diberikan obat Allupurinol.  Allupurinol bekerja dengan cara menurunkan kadar asam urat dalam darah dengan menghambat zat xanthine oxidase. Dalam kondisi tertentu Alllupurino dapat mengatasi penyakit asam urat, termasuk gangguan ginjal, batu ginjal akibat asam urat.

Menurut referensi : Gout-Current Diagnosis and Treatment; Anne-Kathrin Tausche; Universitätsklinikum Carl Gustav Carus; Tim L Jansen VieCuri Medical Center Noord-Limburg. Tujuan pengobatan adalah untuk mengurangi simpanan kristal asam urat dalam tubuh (kumpulan asam urat intrinsik) dan dengan demikian mencegah proses inflamasi yang ditimbulkannya, yang menyebabkan perubahan struktural. Dalam jangka panjang, kadar asam urat serum harus dijaga di bawah 360 mikromol / L (6 mg / dL). Obat yang tersedia untuk tujuan ini adalah allopurinol dan berbagai agen urikosurik, misalnya benzbromarone.

Pada pasien dengan yang memiliki penurunan fungsi ginjal, dosis harus disesuaikan dengan laju filtrasi glomerulus. Hal ini penting untuk mencegah akumulasi toksipurinol, suatu metabolit allopurinol, dan risiko perkembangan hipersensitifitas terhadap allo-purinol.

Referensi :

  1. Gout-Current Diagnosis and Treatment; Anne-Kathrin Tausche; Universitätsklinikum Carl Gustav Carus; Tim L Jansen VieCuri Medical Center Noord-Limburg.
  2. Hubungan pengaturan Pola Makan Terhadap Kadar KOlesterol, Gula Darah, dan Asam Urat; Viskarita FM Ambotuo, S.Si, M.Pd (Dosen Pendidikan Biologi FKIP UNKRIT.

 


Baca Juga :

 

RS KRAKATAU MEDIKA
Jl. Semang Raya,
Cilegon 42435
Banten, Indonesia
☎️ 62 254 396333

"Mitra Terbaik dalam Memelihara Kesehatan Anda"

WA Button